Minggu, 27 Maret 2016

Dakwah Muhammad bin Abdul Wahab

Dakwah salafiyah adalah dakwah yang menyeru kaum muslimin untuk kembali kepada Islam sesuai dengan manhaj salaf shalih. Di bidang ini dakwah yang digawangi oleh Syaikh Ibnu Abdul Wahab merupakan motor utama bagi gerakan-gerakan perbaikan yang lahir pasca kemunduran dan kemandekan pemikiran di dunia Islam. 
Dakwah ini menyeru kaum muslimin untuk kembali kepada akidah Islam yang shahih dengan menimbanya dari sumbernya yang jernih. Dakwah ini berupaya membersihkan kemurnian tauhid dari noda-noda syirik yang mengotorinya. 
Dakwah ini bukan madzhab baru dan bukan manhaj bid’ah, karena ia hanya melanjutkan dan meneruskan dakwah salafiyah yang lahir sebelumnya. Dakwah ini adalah dakwah yang berupaya membuka jalan salaf shalih di depan mata kaum muslimin sehingga mereka mengetahuinya dan selanjutnya menitinya. 
Pendiri 
Dakwah ini lahir di tangan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab at-Tamimi an-Najdi, 1115 – 1206 H. Syaikh lahir di kota al-Uyainah yang dekat dengan Riyadh. Ayahnya adalah guru pertamanya, kepadanya Syaikh belajar dasar-dasar madzhab Hanbali, tafsir dan hadits. Syaikh telah hafal al-Qur`an dalam usia sepuluh tahun. Syaikh berangkat ke Makkah untuk beribadah haji, di sana Syaikh belajar dari ulama-ulamanya. Kemudian Syaikh pindah ke Madinah, di sini Syaikh bertemu dengan Syaikh Muhammad Hayat as–Sindi yang selanjutnya menjadi guru baginya, di samping Syaikh belajar kepada Syaikh Abdullah bin Ibrahim Alu Saif. 
Syaikh berangkat ke Irak, di sana Syaikh belajar dari ulamanya di kota Bashrah dan Baghdad. Syaikh meninggalkan Bashrah ke al-Ahsa` kemudian ke Huraimala` mengikuti ayahnya yang seorang hakim yang pindah karena tuntutan pekerjaan. Di kota ini Syaikh mulai menebarkan dakwah tauhidnya sekalipun tidak berlangsung lama karena konspirasi sebagian kalangan untuk membunuh Syaikh. 
Syaikh pindah ke al-Uyainah, dia menyampaikan dakwahnya kepada Amirnya Usman bin Ma’mar. Bersama Amir ini Syaikh mulai menghancurkan kubah-kubah yang dibangun di atas kuburan dan menegakkan hukum rajam atas seorang wanita yang berzina dan mengakui perbuatannya. 
Amir al-Ahsa` Urai’ir bin Dujain mengirim surat kepada Amir al-Uyainah yang berisi perintah untuk membunuh Syaikh, sebagaimana orang-orang buruk yang tidak menyukai dakwah Syaikh mengadukan Syaikh ke Ibnu Ma’mar, maka Ibnu Ma’mar meminta Syaikh untuk meninggalkan negerinya ke mana Syaikh suka. 
Syaikh hijrah ke ad-Dir’iyah, wilayah dibawah kepemimpinan Alu Suud, Syaikh singgah sebagai tamu pada seorang laki-laki Muhammad bin Suwailim al-Uraini, di sini para penuntut ilmu berkumpul kepada Syaikh dan memuliakannya. 
Amir Muhammad bin Suud yang berkuasa pada masa itu mendengar kedatangan Syaikh ke wilayahnya, maka dia menemui Syaikh dan menyambutnya. Amir Ibnu Suud berjanji kepada Syaikh untuk memberikan perlindungan dan dukungan. 
Di antara percakapan yang terjadi di antara kedua: 
Amir Ibnu Suud berkata, “Bergembiralah dengan negeri kebaikan dan bergembiralah dengan kemuliaan dan perlindungan.” 
Syaikh berkata, “Bergembiralah dengan kemuliaan dan kekuasaan. Ini adalah kalimat la ilaha illalllah, siapa yang memegangnya, mengamalkannya dan mendukungnya maka dia akan menguasai negeri dan manusia, ia adalah kalimat tauhid, ia adalah dakwah semua rasul dan Allah akan mewariskan bumi ini kepada kaum muslimin.” 
Kemudian Amir meletakkan dua syarat: 
  1. Hendaknya Syaikh tidak meninggalkannya dan mencari pendukung lain. 
  1. Hendaknya Syaikh tidak melarangnya untuk mengambil pada saat panen apa yang sudah biasa diambil dari penduduk ad-Dir’iyah. 
Syaikh menjawab tentang syarat yang pertama, “Berikan tanganmu, aku membaiatmu. Darah dengan darah dan kematian dengan kematian.” 
Syaikh menjawab tentang syarat kedua, “Semoga Allah memberikan ganti kepadamu melalui harta rampasan yang kamu peroleh melalui beberapa penaklukan.” 
Syaikh dengan dukungan Amir menyebarkan dakwah tauhid di seantero Nejed. Ketika Amir Muhammad bin Suud wafat, dia digantikan oleh anaknya Abdul Aziz bin Muhammad yang tetap mendukung Syaikh menyebarkan dakwahnya sampai Syaikh wafat di ad-Dir’yah dan di sana Syaikh dimakamkan. 
Syaikh meninggalkan karya-karya dalam jumlah besar, di antaranya adalahKitab at-Tauhid, Kitab al-Iman, Kasyf asy-Syubuhat, Adab al-Masyi ila ash-Shalah, Masa`il al-Jahiliyahdan lain-lainnya. 
Tokoh-tokoh 
Pasca wafatnya Syaikh, dakwah tauhid ini diusung dan diteruskan oleh para ulama yang merupakan murid-murid Syaikh yang berjumlah besar, di antara mereka adalah: 
Suud bin Abdul Aziz bin Muhammad, putra mahkota di masanya, dia adalah murid yang selalu mendampingi Syaikh dan belajar darinya. 
Anak-anak Syaikh, Husain bin Muhammad bin Abdul Wahab, hakim negeri ad-Dir’iyah. Ali bin Muhammad, seorang ulama besar yang menolak pengangkatannya sebagai hakim. Abdullah bin Muhammad, hakim ad-Dir’iyah di zaman Amir Suud bin Abdul Aziz bin Muhammad. Ibrahim bin Muhammad, seorang ulama mulia sekaligus peneliti cermat. 
Abdurrahman bin Khamis, imam istana Alu Suud di ad-Dir’iyah dan hakim di masa Raja Abdul Aziz dan putranya Raja Suud. 
Husain bin Ghannam, penulisRaudhatul Afkar, seorang ulama yang berilmu luas. Abdurrahman bin Hasan bin Muhammad bin Abdul Wahab, belajar kepada kakeknya, mengajar dan menjadi hakim, penulis kitabFathul Majid Syarh Kitab at-Tauhid. 
Sulaiman bin Abdullah bin Muhammad bin Abdul Wahab, dibunuh oleh Ibrahim Basya pasca jatuhnya ad-Dir’iyah. Penulis kitabTaisir al-Aziz al-Hamid fi Syarh Kitab at-Tauhid 
Syaikh Allamah Muhammad bin Ibrahim, wafat tahun 1389 H, salah seorang cucu Syaikh, mufti umum Kerajaan Saudi Arabiah dan kepala para hakim di zamannya, terkenal dengan ilmunya yang luas, hafalannya yang kuat dan pandangan-pandangannya yang jauh ke depan, terkenal dengan ibadahnya, kebersihan dan kemurahan hatinya, di samping itu dia sangat disegani oleh para penguasa. 
Syaikh Abdullah bin Abdurrahman Babathin, ulama besar yang dijuluki dengan Mufti ad-Diyar an-Najdiyah, wafat tahun 1282 H. 
Di antara tokoh dakwah ini adalah Mufti Kerajaan Saudi Arabiah sebelum ini, Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz. 
Pemikiran dan Keyakinan 
  1. Syaikh Ibnu Abdul Wahab bermadzhab Hanbali, namun dia tidak memegangnya dengan ta'ashub, jika ada dalil yang menurutnya rajih, maka dia mengikuti dalil dan meninggalkan madzhabnya. Hal ini memberi warna kepada dakwahnya, yaitu mengikuti dalil selaras dengan manhaj salaf shalih. 
  1. Dakwah ini menekankan kewajiban rujuk kepada al-Qur`an dan sunnah dengan pemahaman salaf shalih dan berupaya menghidupkan apa yang tergerus dari akidah Ahlus Sunnah wal Jama'ah. 
  1. Dakwah ini menyeru kaum muslimin untuk memurnikan akidah tauhid dan membersihkannya dari kotoran syirik dengan meneladani kaum muslimin angkatan pertama. 
  1. Menetapkan pemahaman yang shahih dalam tauhid Asma` was Shifat sesuai dengan manhaj salaf shalih, yaitu menetapkan Asma` was Shifat yang Allah dan rasulNya tetapkan tanpa tamtsil, takyif, tahrif dan Ta'ala’thil. 
  1. Menghidupkan kewajiban jihad di jalan Allah dan memberantas bid’ah-bid’ah serta khurafat-khurafat yang disusupkan ke dalam agama Islam padahal ia bukan darinya. 
  1. Menutup segala sarana kepada kesyirikan seperti mendirikan bangunan di atas kubur, memberinya penerangan dan kiswah, menziarahi kubur-kubur yang dianggap keramat dan sepertinya. 
  1. Membendung gerak langkah dan pemikiran-pemikiran dari kelompok-kelompok yang menyimpang dari jalan lurus, aliran-aliran bid’ah dan tasawuf yang menyusupkan ajaran-ajaran yang bukan dari Islam ke dalam Islam atau membelokkan kebenaran ke arah yang sejalan dengan hawa nafsu mereka. 
  1. Memerangi thaghut, yaitu sesuatu yang disembah atau diikuti atau ditaati secara berlebih-lebihan sampai melampaui batas. Dedengkot thaghut adalah lima: Iblis yang terkutuk, orang yang disembah selain Allah dan dia rela, orang yang menyeru manusia untuk menyembah hawa nafsu, orang yang mengaku mengetahui ilmu ghaib dan orang yang menetapkan hukum dengan selain yang diturunkan oleh Allah. Seseorang tidak beriman sehingga dia kafir kepada thaghut. 
  1. Meninggalkan dalil yang jelas dengan berdalil kepada lafazh yang musykil dan mutasyabih adalah salah satu metode para pengikut hawa nafsu, orang-orang yang di dalam hatinya terdapat penyakit seperti Jahmiyah, Rafidhah, Khawarij dan lain-lain yang harus dihindari karena ia menyeret kepada kesesatan. 
Adapun orang-orang yang hatinya cenderung kepada kesesatan maka mereka mengikuti sebagian yang mutasyabihat untuk menimbulkan fitnah dan mencari-cari takwilnya.” (Ali Imran: 7). 
  1. Segala sesuatu yang didiamkan oleh peletak syariat dimaafkan, tidak halal bagi siapa pun untuk mengharamkannya atau mewajibkannya atau menganjurkannya atau memakruhkannya. Yang halal adalah apa yang dihalalkan oleh peletak syariat dan yang haram adalah apa yang diharamkan oleh peletak syariat. Dan Nabi shallallohu 'alaihi wasallam telah menjelaskan bahwa yang halal itu jelas dan yang haram juga jelas, di antara keduanya adalah perkara yang mutasyabihat. 
  1. Syirik adalah dosa nomor wahid yang harus ditakuti dan ia terbagi mejadi syirik akbar yang meliputi syirik ibadah, tujuan, ketaatan dan kecintaan. Syirik ashghar yaitu riya` dan yang sepertinya dan syirik khafi atau samar. 
  1. Ulama dakwah ini mengetahui perkara-perkara zaman dan memahami hal-hal yang terjadi di masanya. Syaikh Ibnu Abdul Wahhab sendiri begitu perhatian dalam perkara tauhid ibadah dan lawannya, hal itu karena tauhid ibadah adalah kewajiban pertama atas mukallaf di samping penyimpangan yang mewabah pada zaman Syaikh terjadi di bidang ini. 
Namun ketika dakwah ini mulai menyebar ke luar dan menghadapi perkara-perkara baru yang sedang mewabah, maka ulama dakwah ini bisa menyikapinya dengan baik dengan menimbangnya dengan al-Qur`an dan sunnah Rasulullah shallallohu 'alaihi wasallam ala pemahaman salaf umat, ketika tahrif dan ta’thil di bidang Asma` was Shifat, misalnya, sedang mewabah maka ulama dakwah ini membahasnya dengan lengkap sesuai dengan dalil yang shahih, hal ini terlihat dari tulisan-tulisan Syaikh Abdurrahman bin Hasan dan putranya Abdul Lathif. 
Demikian pula ketika hukum thaghut melalui impor terhadap hukum-hukum barat memayungi negeri-negeri kaum muslimin, para ulama dakwah ini mempunyai reaksi cepat dan tepat dalam menyikapinya dengan menjelaskan hukum Allah padanya, hal ini bisa terbaca dari fatwa-fatwa dan tulisan-tulisan Syaikh Muhammad bin Ibrahim. 
  1. Memberi perhatian dalam perkara pengajaran kepada orang-orang umum dan mengangkat pemahanan agama mereka serta membuka pemikiran orang-orang terpelajar agar mencari dalil dan menelaahnya dengan cermat, memilah berdasarkan dalil apa yang tertulis dalam buku-buku rujukan sebelum menerima suatu pemikiran alih-alih menerapkannya. 
Akar Pemikiran dan Keyakinan 
Dakwah ini adalah kelanjutan dari akidah dan pemahaman agama salaf umat, orang-orang di abad terbaik, dakwah yang menyeru kepada ittiba’ al-Qur`an dan sunnah selaras dengan pemahaman salaf shalih. 
Dakwah ini berawal dari Nejed, selanjutnya menyebar ke wilayah sekitarnya dan mencapai masa keemasan bersama pemerintah Kerajaan Saudi Arabiah di dua tanah suci Makkah tahun 1219 H dan Madinah tahun 1220 H. 
Pemikiran-pemikiran dakwah ini menyebar pula kepada kaum muslimin di negeri-negeri muslim dan dakwah ini turut memberi pengaruh yang signifikan terhadap gerakan-gerakan perbaikan di dunia Islam di masa itu baik secara langsung maupun tidak langsung. 
Dakwah ini tidak selamat dari kebencian para pembenci dan kedengkian para pendengki, mereka melemparkan cap-cap negatif tetapi palsu dan gelar-gelar menakutkan tetapi dusta manakala mereka merasa bahwa dakwah ini mengancam kelangsungan pemikiran mereka, hal ini dilakukan oleh para pengusung bid’ah dan para pendukung aliran-aliran kesesatan. Hal semacam ini lumrah dalam lahan permusuhan antara kebenaran dengan kebatilan, sekalipun akhirnya kebenaranlah yang akan menang dan menghapus kebatilan. 
Sebagian pengikut dakwah ini dikritik, di antaranya sebagai contoh, sikap keras dalam mengingkari kemungkaran dan hanya mementingkan perkra-perkara bid’ah dan syirik dengan melalaikan sisi-sisi Islam yang lainnya. 
Kritik ini disikapi dengan bijak oleh sebagian pengikut lainnya, pada mereka mulai terlihat perhatian yang sangat kentara terhadap masalah-masalah Islam lainnya secara menyeluruh dalam aktifitas-aktifitas dakwah mereka, tidak sedikit dari mereka mulai memegang kendali kegiatan-kegiatan sosial dan dakwah di berbagai negeri kaum muslimin. 
Alhasil, bahwa dakwah Syaikh Ibnu Abdul Wahhab adalah seruan yang mengajak kaum muslimin untuk kembali kepada akidah tauhid yang bersih, berpegang kepada petunjuk salaf shalih. Dakwah ini bepijak kepada al-Qur`an dan sunnah, manhaj Ahlus Sunnah wal Jama'ah dalam memahami dalil dan kembali kepadanya, menyeru dibukanya pintu ijtihad dengan syarat dan ketentuannya, menyeru kepada pemurnian tauhid dari noda-noda syirik yang mengotorinya dan menutup segala jalannya. 
Inilah satu-satu dakwah dan gerakan perbaikan di zaman modern ini yang mampu menegakkan sebuah negara yang berhukum kepada Islam. 

Darial-Mausu’ah al-Muyassarah, isyraf Dr. Mani’ al-Juhani. 
  

Jumat, 04 Desember 2015

Beasiswa di King Abdul Aziz University 2016/2017

Tahun ini, King Abdul Aziz University kembali membuka beasiswa untuk pelajar internasional tingkat pascasarjana (hanya untuk laki-laki). Pelamar beasiswa dapat mengajukan aplikasi permohonan beasiswa secara online, yang akan ditutup pada tanggal 28 Februari 2016.(http://dgsscholarship.kau.edu.sa/Default.aspx?Site_ID=306200&lng=en)
Ada nilai tersendiri dapat kuliah di Arab Saudi yang tidak akan didapat jika studi di negeri lain. Yaitu, selain bisa kuliah S2/S3 gratis, insya Allah terbuka lebar kesempatan untuk dapat umrah sepanjang tahun dan melaksanakan ibadah haji paling tidak sekali. Karena KAU hanya berjarak 90 km dari kota suci Makkah Al-Mukarramah. Sedangkan untuk ziarah ke makam Rasullullah SAW, Anda hanya perlu menempuh perjalanan lebih kurang 4 jam ke kota penuh berkah, Madinah Al-Munawwarah (berjarak sekitar 490 km).
  1. Uang bulanan sebesar SR 1,900.
  2. Tunjangan untuk keperluan awal saat kedatangan pertama sekali, sebesar SR 1,800.
  3. Asuransi kesehatan.
  4. Akomodasi asrama dan fasilitas penunjang.
  5. Subsidi makan di kantin mahasiswa.
  6. Tunjangan untuk cetak thesis, sebesar SR 4,000 untuk Doktoral dan SR 3,000 untuk master.
  7. Tunjangan untuk pengiriman buku-buku setelah kelulusan.
  8. Tiket pesawat setiap tahunnya sekali, untuk pulang ke negeri asal dan kembali ke KAU lagi.
Persyaratannya adalah sebagai berikut:
  1. Laki-laki dan usia pemohon beasiswa tidak lewat dari 35 tahun untuk program Doktoral dan tidak melebihi 30 tahun untuk program S2/Master.
  2. Pemohon harus memiliki gelar S1 dari universitas yang terdaftar dan sebaiknya lulus dengan nilai yang baik.
  3. Jika bahasa Inggris bukan bahasa pertama pemohon, maka pemohon harus melampirkan skor kemampuan bahasa Inggris standar untuk boleh mendaftar di program pascasarjana. Skor kemampuan yang memenuhi syarat adalah sbb:
Exam typeScore
TOEFL (PBT)500
TOEFL (CBT)173
TOEFL (IBT)61
IELTS5
  1. Harap diperhatikan, sertifikat kemampuan bahasa Inggris harus kurang dari 2 tahun.
  2. Kemampuan berbahasa Arab wajib bagi pemohon untuk studi agama Islam dan bahasa Arab.
  3. Harus berkelakuan baik dan sehat jasmani.
  4. Surat rekomendasi yang dikirim oleh dua orang dosen pembimbing.
  5. Tidak pernah diberhentikan dari universitas manapun di Arab Saudi.
  6. Sertifikat harus dilegalisir di kedutaan Arab Saudi dimana pemohon menyelesaikan studi S1-nya.
Sedangkan dokumen-dokumen yang diperlukan adalah sbb:
  1. Curriculum vitae pemohon.
  2. Pernyataan tujuan/motivasi belajar dalam bahasa Inggris untuk semua program. Kecuali untuk studi agama Islam dan bahasa Arab harus dalam bahasa Arab.
  3. Salinan sertifikat kelulusan S1 (telah dilegalisir kedutaan Saudi).
  4. Salinan transkrip nilai S1 (telah dilegalisir keduataan Saudi).
  5. Surat rekomendasi yang dikirimkan oleh 2 orang dosen pembimbing terdahulu,
  6. Salinan paspor yang masih valid, minimal untuk 1 tahun.
Untuk jurusan-jurusan pascasarjana yang dibuka silahkan cek disini:http://dgsscholarship.kau.edu.sa/Pages-scholaerships.aspx
Untuk bertanya lebih lanjut silahkan kontak:dgs.scholarship@kau.edu.sa
Daftar di KAU klik link berikut:
http://ags.kau.edu.sa/outpsgadm/

Beasiswa Diploma Tinggi Untuk Pengajar Bahasa Arab di Imam University di Riyadh

Universitas Islam Imam Muhammad bin Saud berlokasi di kota Riyadh, Arab Saudi didirikan pada tahun 1974 M. Saat ini sedang membuka masa pendaftaran untuk mahasiswa asing pada jurusan Diploma tinggi untuk pengajar bahasa arab dengan masa kuliah 1 tahun dan mendapatkan semua fasilitas beasiswa secara penuh seperti umumnya mahasiswa asing (Non-arab) yang kuliah di universitas-universitas di Arab saudi.
Berikut ini persyaratan untuk calon penerima besiswa dari luar Arab Saudi;
  1. Mengisi form pendaftaran yang dapat diunduhdisini
  2. Terjemahan ijazah S1 asli dan transkrip nilai (nilai rata-rata di ijazah minimal 8)
  3. Terjemahan akte lahir
  4. Terjemahan surat keterangan sehat
  5. Terjemahan SKCK
  6. Fotocopy paspor
  7. 2 Surat rekomendasi dari perseorangan atau yayasan islam
  8. Pendaftar harus sebagai pengajar bahasa arab saat mendaftar dan dibuktikan dengan surat keterangan dari tempat ia mengajar
  9. Foto terbaru
Terjemahan yang dimaksud diatas adalah terjemahan dalam bahasa arab yang diterjemahkan oleh penerjemah yang resmi dan tersumpah dan dilegalisasi oleh Menkumham & Menlu.
Lebih lanjut syarat-syarat dan ketentuan dapat dilihat di foto dibawah ini:
12281885_10205362629286438_1211740563_o
Jika semua persyaratan sudah terpenuhi, silahkan di scan terlebih dahulu dengan format JPG atau PDF, kemudian kirim semua dokumen persyaratan ke alamat email: arabicdip@gmail.com atau jika memungkinkan, bisa langsung menyerahkan ke bagian “علم اللغة التطبيقي” di gedung Arabic Institute di Universitas Islam Imam Muhammad bin Saud, Riyadh, Arab saudi.

Beasiswa Pascasarjana di King Saud University Riyadh

Tahun ini, King Saud University (KSU) kembali membuka beasiswa untuk pelajar internasional tingkat pascasarjana. Pelamar beasiswa dapat mengajukan aplikasi permohonan beasiswa secara online, yang akan dibuka pada tanggal 14 Desember 2015. Pendaftaran dapat dilakukan secara online lewat portal pendaftaran di 
https://dgs.ksu.edu.sa/DGS3/Login.aspx

Jurusan yang Ditawarkan

Tidak setiap jurusan di KSU menawarkan progam S2 dan S3 untuk mahasiswa asing. Jurusan yang menawarkan program S2 dan S3 pun tidak setiap tahun membuka pendaftaran. Namun, secara umum hampir seluruh jurusan membuka pendaftaran program studi S2 & S3 yang ia miliki. Daftar jurusan yang dibuka pendaftarannya dapat dilihat dihttps://dgs.ksu.edu.sa/DGS1/Admin/AvailablePrograms.aspx.
Untuk mendapat gambaran umum tentang jurusan/program studi yang ditawarkan bisa menuju website masing-masing jurusan (http://ksu.edu.sa/en/colleges). Jurusan yang dibuka untuk perempuan juga bisa dilihat dihttp://womencampus.ksu.edu.sa/ (Arabic). Kampus laki-laki dan perempuan terpisah. Disyaratkan ada mahram (Suami, bapak atau saudara laki-laki) yang tinggal di Arab Saudi.

Persyaratan Pendaftaran

Persyaratannya adalah sebagai berikut http://ksu.edu.sa/sites/KSUArabic/Deanships/Grad/programs/Pages/programs00.aspx(dalam bahasa Arab):
Untuk program Master/S2:
  • Usia pemohon beasiswa tidak melebihi 30 tahun untuk program S2/Master
  • Paspor
  • Ijazah S1 dan Transkrip
  • GRE (151 Quantitative Reasoning) atau test “Qudrat Jam’iyah” (Test ini hanya di Saudi Arabia, diadakan oleh Qiyas)
  • TOEFL, IELTS (Tergantung jurusan yang diambil)
  • Rekomendasi dari 2 dosen
Untuk program Doctoral/S3:
  • Usia pemohon beasiswa tidak melebihi 35 tahun untuk program S3/Doctoral
  • Paspor
  • Ijazah S2 dan Transkrip
  • TOEFL iBT 61 (atau yang setara), IELTS 5, STEP 81 (STEP hanya ada di Saudi Arabia, diadakan oleh Qiyas)
  • GRE (151 Quantitative Reasoning) atau test “Qudrat Jam’iyah” (Test ini hanya di Saudi Arabia, diadakan oleh Qiyas)
  • Rekomendasi dari 3 dosen
Untuk jurusan agama juga diminta TOEFL, dan GRE atau tes Qudrat Jami’ah.

Cara Mendaftar

Sebelum mendaftar secara online pastikan Anda sudah membaca petunjuk pendaftaran (English) dan(Arabic). Langkah pertama adalah membuat account di portal pendaftaran (klik bagian “New Student Registration” untuk membuat account baru). Setelah memiliki account Anda bisa login dan mulai mengisi form yang ada. Anda akan diminta mengupload berkas-berkas yang dibutuhkan (paspor, ijazah, transkrip, hasil tes TOEFL, dll).
Secara umum form pendaftaran berisi hal-hal berikut:
  1. Student’s basic information (Informasi tentang pendaftar)
  2. Type of study and academic degree (Program yang mau diambil. Pilih ‘Normal’ lalu pilih Master/PhD. Untuk jenis scholarshipnya pilih “External Scholarship”)
  3. Basic requirements (Informasi tambahan tentang Anda)
  4. Experience information (TOEFL, GRE, dll) (Bisa dilewati, tetapi hendaknya segera dikirim)
  5. Whom to contact in emergencies (CP saat darurat)
  6. University degree information (Ijazah Anda sebelumnya)
  7. Information on recommendation letters (Rekomendasi bisa online, dengan mengirim scannya)
  8. Selecting the discipline desired (Jurusan yang akan Anda daftari)
  9. Sending the application
  10. Exit.
Setelah selesai mengisi form pendaftaran Anda memili dua pilihan: sent (kirim) atau preview (lihat kembali). Jika Anda telah yakin mengisi seluruh informasi yang dibutuhkan maka pilih sent, jika masih ragu cek kembali dengan klik preview. Sebagai catatan penting, Anda dapat mengupdate aplikasi/data yang telah dikirim sampai batas akhir masa pendaftaran.
Pengumuman diterima atau tidak, akan disampaikan lewat email. Biasanya agak lama prosesnya. Jika butuh info lebih lanjut silahkan kontak bagian pendaftaran Pascasarjana KSU,
 Email: dgsad@ksu.edu.sa. Twitter: @DGS_KSU
Sudah siap mendaftar di KSU?!, langsung klik link berikut:
https://dgs.ksu.edu.sa/DGS3/Login.aspx

Beasiswa S2 Studi Islam Oleh Qatar Faculty of Islamic Studies

Qatar Faculty of Islamic Studies (QFIS), salah satu fakultas dari Hamad Bin Khalifa University (HBKU), setiap tahunnya menawarkan beasiswa untuk pelajar internasional yang berminat untuk melanjutkan studi pascasarjana di HBKU, Qatar.
QFIS menyediakan beberapa program Master yang dapat anda pilih, sebagai berikut:
1. M.A. in Islamic Studies in Contemporary Fiqh
Peserta harus merupakan lulusan S1 dari bidang Syariah.
2. M.A. in Public Policy in Islam
3. M.Sc. in Islamic Finance
Peserta harus merupakan lulusan S1 dari bidang Bisnis, Ekonomi, Keuangan, Akuntansi, Syariah, dan bidang studi terkait lainnya
4. M.A. in the Study of Contemporary Muslim Thought and Societies
5. M.Sc. in Urban Design and Architecture in Islamic Societies
Peserta harus merupakan lulusan S1 dari bidang Arsitektur, Teknik Arsitektur, Arsitektur Landscape, Desain Interior/Desain Arsitektur, atau Perencanaan Kota dengan IPK minimal 2.8 (skala 4.0)
6. M.A. in Islamic Studies in Comparative Religions
Nantinya para kandidat terpilih berhak mendapatkan beasiswa penuh, meliputi:
  1. Tanggungan biaya pendidikan
  2. Akomodasi
  3. Internet, telepon, rekreasi
  4. Tunjangan kesehatan
  5. Transportasi di dalam maupun di luar Qatar Foundation

Persyaratan untuk mengikuti beasiswa S2 luar negeri dari QFIS adalah sebagai berikut:

  1. Telah menyelesaikan studi S1 dari Universitas/Perguruan Tinggi yang telah terakreditasi Sangat Baik/setara dengan IPK minimal 3.4 (skala 4.0).
  2. Memiliki skor TOEFL minimal 550/IELTS minimal 6.0. Untuk pelamar program M.A. in Islamic Studies in Contemporary Fiqh dan M.A. in Islamic Studies in Comparative Religions, skor TOEFL yang dibutuhkan minimal 450/IELTS minimal 5.0.
  3. Telah lulus Arabic Placement Test dengan skor minimal 80% pada pusat bahasa di Qatar (mahasiswa diharapkan lulus tes bahasa Arab dalam tahun pertama studi, kegagalan dalam tes tersebut dapat mengakibatkan pencabutan beasiswa).
  4. Telah melakukan wawancara via telepon saat seleksi akhir, untuk memastikan bahwa pelamar memiliki kemampuan bahasa Arab yang sesuai.

Kelengkapan dokumen yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

  1. Form Aplikasi Pendaftaran Beasiswa QFIS yang telah dilengkapi (Download)
  2. Salinan paspor
  3. Salinan ijazah S1 dari universitas yang telah terakreditasi di negara asal
  4. Transkrip nilai
  5. 2 (Dua) pas foto terbaru ukuran paspor
  6. Bukti kecakapan bahasa Inggris berupa hasil skor TOEFL/IELTS
  7. Hasil skor Pass Arabic Test
Seluruh dokumen aplikasi di atas dapat dikirimkan via email ke alamat: admissions_QFIS@qf.org.qa. Pendaftaran untuk kandidat internasional akan dibuka pada tanggal 1 Januari 2016 untuk Fall Semester (Musim Gugur).
Untuk mendapatkan informasi terkait QFIS Scholarship, para pelamar dapat menghubungi pihak kantor Admisson and Registration pada nomer telepon +974 4546588 atau +974 4546560 dan juga dapat melalui email: qfisinfo@qfis.edu.qa. atau Twitter @QFIS_QF
Untuk info selengkapnya, dapat anda baca di: (Bahasa arab) (Bahasa inggris)
Selamat mencoba!

Informasi Beasiswa Ma’had I’dad Aimmah wa Du’at, Mekkah

Dalam rangka kaderisasi ulama, Ma’had I‘dad Aimmah wa Du’at, Mekkah, di bawah bimbingan Robithoh ‘Alam Islamy, membuka Program Satu Tahun. (Program Diplom ‘Aam – Dirosat ‘Ulya, Pascasarjana). 5 jam pelajaran dalam satu hari dimulai pukul 07.30 – 12.20 waktu setempat.

Persyaratan:

  1. Memiliki kemampuan berbahasa arab baik secara lisan maupun tulisan
  2. Umur pelamar tidak boleh lebih dari 45 tahun
  3. Mengisi formulir resmi (dapat didownload disini)
  4. Fotocopy ijazah S1 yg sudah dilegalisir, atau scan ijazah berwarna dan transkrip nilai (ijazah bukan berbahasa arab, harus diterjemahkan melalui penerjemah resmi)
  5. Scan paspor berwarna yang masih berlaku
  6. 2 Tazkiyah dari perseorangan atau yayasan [DDII (Dewan Dakwah), Yayasan pendidikan islam, Dosen, Tokoh agama dll]
  7. Pas foto 4×6 (4 lembar)

Fasilitas:

  1. Uang bulanan 850 Riyal.
  2. Asrama plus makan 3 kali sehari.
  3. Tiket pesawat PP (untuk keberangkatan, dibayar sendiri terlebih dahulu, kemudian akan mendapat penggantian).
  4. Haji bersama para tamu undangan Robithoh Alam Islamy.
  5. Modul kuliah gratis.

Cara pendaftaran:

Semua berkas dikirimkan via online dan ditujukan ke alamat email (Admin@itimams.net).

Batas akhir:

Tidak ada batas akhir, karena ini adalah program tahunan Robithoh alam islamy. Semua berkas yang masuk ke kantor penerimaan Ma’had akan ditampung lalu dirapatkan untuk penentuan kelulusan.
Info selengkapnya bisa dilihat disini http://itimams.net
Jika butuh info lebih lanjut silahkan mengirimkan pertanyaan ke alamat Email: info@itimams.net